Daftar Isi | s_jer_0608010_table_of_content.pdf |
Bab I | s_jer_0608010_chapter1.pdf |
Bab II | s_jer_0608010_chapter2.pdf |
Bab III | s_jer_0608010_chapter3.pdf |
Bab IV | s_jer_0608010_chapter4.pdf |
Bab V | s_jer_0608010_chapter5.pdf |
Daftar Pustaka | s_jer_0608010_bibliography.pdf |
Senin, 22 Oktober 2012
ANALYSE DER ANGABEN IN TEXTEN WIRTSCHAFTSDEUTSCH
Keterangan adalah sebuah anggota kalimat yang secara gramatik tidak
penting namun dapat memperjelas sebuah kalimat. Melalui keterangan
dalam kalimat seseorang bisa mendapat informasi lanjutan tentang sebuah
keadaan. Keterangan secara gramatik tampak tidak terikat, namun
seseorang membutuhkan keterangan untuk menekankan suatu hal secara
mendetail. Penelitian ini memiliki dua tujuan, yaitu 1) Menjelaskan
jenis-jenis keterangan yang terdapat dalam teks ekonomi bahasa Jerman 2)
Menganalisis unsur-unsur keterangan yang terdapat dalam teks ekonomi
bahasa Jerman. Metode analisis deskriftif serta teori IC Grammatik
digunakan dalam penelitian ini untuk memenuhi tujuan tersebut. Pada
penelitian ini data-data diambil dari tiga teks yang terdapat dalam
koran “Suddeutsche Zeitung” pada hari Sabtu/Minggu 29/30 Mei 2010. Teks
yang dipilih adalah tiga teks tentang ekonomi Jerman dengan judul
“Karstad zittert weiter” dari Stefan Weber dan Martin Hesse, “Wetter
schlägt Krise” dari Simone Boehringer, dan “Willkommen im Alltag” dari
Thorsten Riedl. Dari penelitian ini disimpulkan 1) Pada tiga teks
tentang ekonomi dari koran “Suddeutsche Zeitung” ditemukan empat jenis
keterangan yaitu 52 keterangan waktu, tiga keterangan sebab, 71
keterangan cara dan 24 keterangan tempat. Keterangan yang paling sering
ditemukan adalah keterangan cara. 2) Keterangan yang terdapat dalam tiga
teks terdiri dari enam bentuk yaitu kata sifat, kata bantu, frasa kata
bantu, frasa preposisi, frasa kata benda dan frasa Subjunktor.
Unsur-unsur kata keterangan yang terdapat pada semua jenis keterangan
adalah 1) sebuah kata bantu 2) Sebuah preposisi, sebuah artikel, dan
sebuah kata benda. Kata bantu yang sering ditemukan adalah “heute”,
“bereits”, “doch” dan “hier” (3x). Bentuk keterangan yang palings erring
ditemukan adalah Präpositionalphrase dengan jumlah 67
Keterangan.Preposisi yang paling sering ditemukan adalah”in”.Hasil
penelitian menunjukan bahwa sebuah asumsi dari penulis salah. Unsur
keterangan yang paling sering muncul dalam kalimat adalah keterangan
cara, bukan keterangan waktu.Perkiraan yang lain benar, bahwa bentuk
yang paling sering muncul adalah frasa preposisi. Berdasarkan penelitian
ini akan lebih baik jika para pembelajar bahasa Jerman melakukan
penelitian tentang keterangan pada teks yang berbeda.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar